KEKASIH... semoga kita ketemu kembali^^

Assalamualaikum wr.wb.

Hai, apa kabar???

Masih teringat di awal-awal perjumpaan, hati ini begitu bahagia menyambutmu. Bahkan teman-teman dekatku tak lupa mengingatkan, bahwa engkau sebentar lagi datang. Doa-doa dipanjatkan akan kehadiranmu, perencanaan dan persiapan pun tak lupa kami lakukan. Walau tak seheboh penyambutan “piala dunia” atau semeriah ”tahun baru”, namun aku yakin setiap orang beriman mengucap syukur atas kehadiranmu.

Marhaban Yaa Ramadhan,,, begitu sapaan penyambutan bagimu. Terlihat diberbagai sudut kota, di spanduk, baliho, surat kabar, pamflet, hingga iklan-iklan di televisi.
Genap sebulan kita bersama, begitu bahagia, begitu senang, begitu gembira, sungguh begitu berkesan. Walau masih terdapat kekurangan, khilaf, lupa ataupun perbuatan kurang b’manfaat, semoga itu mndapat ampunan-Nya. Mudah2an dengan berbagai kegiatan amaliyah dilaksanakan, ibadah-ibadah ditingkatkan, nantinya dapat menjadikan kami berada dalam barisan para mujahid dalam menjalankan syariat-Nya dan menyampaikan risalah-Nya.

Tahun ini, Alhamdulillah kebersamaan kita membuatku dapat lebih mengenal arti hidup, suka duka
sebulan ini pula mengingatkanku akan dosa-dosa di masa “jahiliyah” dulu, sekali lagi mudah-mudahan mendapat ampunan dari Allah subhanahu wataala dan diberi ketegaran untuk tetap istiqomah dalam menjalankan perintah-Nya.

Takkan terlupakan, begitu berkesan begitu terasa. Tahun ini, kita dipertemukan dalam momen yang sekali dalam hidupku, di usia 21 thn, di akhir masa studi S1, dan saat diperlihatkan hidup di masyarakat, itulah KKN yang bahagia.

Mengucap kata KKN, kuteringat dengan teman-teman POZKOku yang HEBAT N KEREN-KEREN, k'Mail yg cerdas, k'Iqbal yg semangat, k'P-man yg baik hati, Farel yg gagah, Fitra yg keren, Nawir yg ceria, Anto yg sabar, Bhonchu yg heboh, juga ada bunga-bunga pozko yg manis dan lincah,, k'Imha, Cecil, Dian, Uli, Indah, dan Ratih. 

Saya jg teringat,,, p’de, bu’de, kakek, paman, tante, ibu2, kk, adik, bundu, bella, si kecil ke’na, p’camat, p’ dusun, p’ kadir, p’sekdes, p’subaer, p’guru, bu’ guru, anak2 sd, sakri, keluargax p’de, tetanggax p’de, tmn2 pozko lain, msyarakat sekitar (hohh bxk sekali klo mw disebut satu2).

“ayo makan… ka’ makan, sinimi…”

“ka’ beliki galonnnn….”

“ka’ ambil sayur. kelor,,, sayur kelor…. Nd bosen makan kelor?”
(sampai bota itu kelor dekat rumah, hehe)

hahaha,,, sebuah nostalgia kehidupan yg indah. Eh hampir lupa, ada si pintu bersuara (lebih modern lo dr pintu otomatis yg di hotel atau gedung2 besar diseluruh belahan dunia)

“ada orang di dalam?” maka secara otomatis bila ada org, akan ada balasan “ya../ yoi../ ehemm.” Hehehe

“shalat, ayo  massumpajang, kereta mau berangkat, mari ke surga…”

Tak ada lg tumis ikan kering buatan pozko rannu, tak ada lg sayur gorang terong kacang.Berupa-rupa sayuran yg sudah dimakan(ada jg jd eksperimen kami)? Sayur pucuk labu, sayur paria, jantung pisang, sayur daun katup, sayur labu, sayur bayam, sayur kangkung, sayur paria, dan sayur paling lengkap - sayur sop, pokoknya sayur… Ingat asap ingat bakar ikan, “Ayo bakar ikan di belakang rumah” jd lapar nih…

Lebih berkesan lg, saat menjadi masbuk saat tarwih…(bisa ya? tarwih tdk cukup 8, kemudian witir?) (kami telat, coz kebiasaan masyarakat di sn, g ada ceramah n g ada yg mw ceramah, sdh isya baca pengumuman celengan klo ada, terus tarwih deh).

Rindu dengar kata, “sengkaki’…” sapaan penuh keramahan dari ade’2 dan masyarakat sekitar.

Rindu balasan kata “santri” dari adik2 di Masjid,,,

17 Agustus-an yg unik, meriam bambu raksasa, bakar2 jagung yg indah, sungai yg hebat, terlebih jalan2nya itu..tu… deh,,, paling sering. Ke kota yuk buka puasa, ke pantai yuk, ke bissappu yuk, ke dermaga yuk, strowberi bt.lojong, kayu loe bt.tallasa, pangsit, bakso.

Bonto Rannu  penuh kenangan, pammelangan yang indah dgn sungai p’batasan jeneponto dan kebun p’de yg penuh ceria, Batunnapara penuh ketegangan dgn jln luar bisa hebat “batu berguling”, tanetea penuh tanjakan (hoho motor siaga gigi 1). Bonto Rannu,,,, desa Bantaeng paling berlimpah air dan batu2, desa jagung kuning dan padi. Mudah2an seluruh kegiatan di KKN bernilai ibadah di sisi-Nya. Amin

“innashalati wanusuki wamahyaya wamamati lillahi rabbil ‘alamiin”

Alhamdulillah, masih dapat merasakan suasana ramadhan di kampus (hehe klo cari sy, dtng sj di kampus coz sebagian besar hidup di Mks itu di kampus). Buka puasa angkatan tak kelewatan. Tarwih di diknas paling keren (selain tarwih seperti biasa, pake acara makan kue jg setelah tawrih+ kupon undian tuk dpt sarung n sejadah). Tak lupa Ramnadhan satukan hati Mushallah Adz-Dzarrah, silaturahim ke panti asuhan.

SMS tuk menyambut kehadiranmu masih tersimpan baik di hp mungilkuu, walau skrg SMS kepergianmu mulai menumpuk (tak tahu nnt apa hp ini masih muat menampungnya). Sedih, haru, hati ini sebenarnya ingin berkata “AKU MASIH INGIN BERSAMAMU”. Engkau datang dengan membawa sejuta pahala, rezki, barokah, ampunan, pesan2 mulia dan kini kau akan pergi meninggalkanku. Tak tahu apakah orang2 disekitarku dan di belahan bumi sana juga bersedih atau bahagia atau kedua-duanya, aku tetap berharap dan berdoa “MUDAH2AN KITA AKAN BERJUMPA KEMBALI”.

Besok, Hari Kemenangan diperingati, HARI RAYA IDUL FITRI 1 Syawal 1423 H. Kehadiranmu di sisiku takkan terlupakan, insyaAllah. Semoga latihan selama kita bertemu dapat menjadikan hari2ku kedepan dapat lebih produktif, dewasa berfikir, cerdas mengelola hidup, berprestasi dan berguna bagi orang disekeliling, bagi Agama, Bangsa dan Negaraku.

ADA SALAH/ KELIRU/ KHILAF-KU, SO PASTIma di’… KLO ADA KATA PAHIT YANG MASIH DISIMPAN DI HATI, KITA BUANGmi kodong… KLO ADA HARAPAN/JANJI YG TDK DIPENUHI, TADDAMPENGGIKA kasi’… Kalo ada salahku dikemudian hari, tegur laloka’. Nasaba pada idi’mi tu suressureng saling menasehati. Mamuarei naulleki’ mancaji TAU ya lebbi makessing riesso paimengg’e.

Perkataan yang baik dan pemberian maaf lebih baik dari sedekah yang diiringi dengan sesuatu yang menyakitkan (perasaan si penerima). Allah Maha Kaya lagi Maha Penyantun.(Al Baqarah : 263)

Dan janganlah orang-orang yang mempunyai kelebihan dan kelapangan di antara kamu bersumpah bahwa mereka (tidak) akan memberi (bantuan) kepada kaum kerabat(nya), orang-orang yang miskin dan orang-orang yang berhijrah pada jalan Allah, dan hendaklah mereka mema'afkan dan berlapang dada. Apakah kamu tidak ingin bahwa Allah mengampunimu? Dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang (An-Nur : 22)

Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertakwa. (yaitu) orang-orang yang menafkahkan (hartanya), baik di waktu lapang maupun sempit, dan orang-orang yang menahan amarahnya dan mema'afkan (kesalahan) orang. Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebajikan. (ali Imran : 133-134)

Dan balasan suatu kejahatan adalah kejahatan yang serupa, maka barang siapa memaafkan dan berbuat baik, maka pahalanya atas (tanggungan) Allah. Sesungguhnya Dia tidak menyukai orang-orang yang zalim. (Asy Syuura : 40)

Jika kamu melahirkan sesuatu kebaikan atau menyembunyikan atau memaafkan sesuatu kesalahan (orang lain), maka sesungguhnya Allah Maha Pema'af lagi Maha Kuasa. (an Nisa : 149)

KEEP ISTIQOMAH AND KEEP HAMAZAH… B)

Wassalamualaikum wr. wb.

30 Ramadhan 1431 H

*FAJRIN AL-BARRU_elektro unhas’06